Mercedes sudah dikenal masyarakat sebagai mobil yang memiliki bentuk elegan dan indah ketika berlalu lintas dijalanan, terutama untuk mobil sekelas McLaren dsb. Salah satu Mobil Sport Mewah legendaris yang di produksi oleh Mercedes adalah Mercedes CLK GTR. Mobil ini merupakan mobil yang dirancang untuk dijadikan sebagai mobil Sport dan balap.
Mobil Sport Mewah Mercedes Benz
Mobil ini dibuat oleh Mercedes-AMG dan diteruskan oleh Mercedes-Benz CLR. Untuk bagian depan dan belakang, mobil ini memiliki suspensi double wishbone dengan menggunakan sasis serat karbon dan alumunium honeycomb monocoque. Awalnya mobil ini di produksi untuk mengikuti ajang ketahanan balap mobil di Le Mans, Francis dengan berbagai spesifikasi yang dipercaya dapat menaklukan balapan tersebut.
Selain dapat digunakan di sirkuit balapan, mobil ini juga diijinkan untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. CLK GTR memiliki mesin mid-engine dengan 12 silinder dalam desain mobil yang elegan tersebut. Disenjatai dengan mesin 6.9 liter V12 yang diyakini dapat mengirim tenaga sebesar 604 hp dan torsi sebanyak 572 lb-ft, mobil ini menjadi yang tercepat pada masanya. Mercedes hanya memproduksi mobil tersebut dengan jumlah sebanyak 26 unit.
Mobil tersebut dibanderol harga $ 1.5 juta atau sekitar Rp. 19 miliyar. Saat ini, dikarenakan sudah menjadi langka karena jumlah produksinya yang sedikit, mobil tersebut masih dijual dengan harga yang relatif sangat tinggi, yaitu $2,7 juta (Rp. 35,9 miliyar), dua kali lipat dari versi standarnya.
Mobil Sport Mewah Mercedes Benz
Selain untuk menjaga keaslian CLK GTR, tetapi juga kondisi supercar tersebut yang sulit dicari. Meski demikian, tidak ada komplain negatif dari para pelanggan dan beberapa telah membelinya dengan harga tersebut. Kabarnya CLK GTR akan dibanderol dengan harga yang sama dan bisa bertahan hingga beberapa tahun kedepan.
Itulah beberapa ulasan mengenai Mobil Sport Mercedes CLK GTR yang dulunya merupakan mobil di sirkuit balap, sekarang sudah menjadi langka dan membuat orang yang ingin memilikinya harus mengeluarkan uang yang cukup banyak untuk memilikinya.
