Neuroscience adalah teori kerja otak yang memusatkan pada optimalisasi keseluruhan proses berfikir, sehingga kemampuan otak akan menyerap lebih luas dan lebih detil seputar banyak hal dan juga mempercepatkan proses dalam memberikan reaksi atau aksi prilaku atau tindakan. Teori ini mempelajari mengenai otak dan seluruh fungsi-fungsi syaraf selain itu teori ini juga mempelajari tentang berbagai macam penyakit pada otak.
Seperti yang kita ketahui tingkat kecerdasan manusia berbeda-beda. Ada yang lebih dominan pada otak kiri, ada juga yang lebih dominan pada otak kanan. Setiap manusia juga memiliki potensi sendiri-sendiri sehingga itu juga yang mempengaruhi tingkat kecerdasan yang dimiliki manusia tersebut.
Maka dengan itulah teori Neuroscience dapat berperan aktif untuk melatih proses berfikir manusia. Kelebihan dari teori yang satu ini selain dapat membuat kerja otak menjadi lebih cepat dan aktif juga membuat kita mampu menyerap informasi lebih detil dan sempurna dari sebelumnya. Kekurangan dari teori ini sebenarnya tidak ada namun hanya saja saat menyerap informasi atau mempelajari suatu hal baru, memerlukan waktu yang tidak sedikit untuk memulai kerja otak terkait subjek yang sedang dipelajari. Namun menghabiskan waktu yang cukup panjang itu sebenarnya cukup memiliki arti mengingat memang teori yang satu ini begitu berpusat pada optimalisasi seluruh fungsi-fungsi syaraf dan otak. Jadi bagaimana menurutmu? Tertarik melatih proses berfikir dnegan teori neuro science berikut?
