Kain tenun merupakan salah satu bahan yang dugunakan untuk pakaian dan berbagai kebutuhan adat atau tradisi dan kebudayaan. Biasanya kain tenun di buat secara tradisional dengan bahan-bahan yang berasal dari alam atau alami, dengan motif atau corak serta warna yang bervariasi dan indah untuk dipandang seperti kain tenun rangrang yang memiliki motif M, V, zigzag dan kain tenun yang lainnya. Dengan berbagai pilihan motif serta warna yang ditawarkan kain tenun, maka di era modern seperti ini banyak dari kita lebih memilih untuk menggunakan kain tenun seperti kain tenun rangrang, kain tenun ikat, kain tenun lombok dan sebagainya untuk dijadikan bahan pakai modern mulai dari batik, rok, kemeja, tas, syal dan barang-barang yang lainnya. Kain tenun sudah sangat populer di mata dunia khususnya didunia fashion, karena sudah banyak para model memperlihatkan desain pakaian berbahan kain tenun.
Dengan berbagai warna, model dan juga jenis dari kain tenun membuat kita bertanya bagaimana cara memiih kain tenun yang tepat dan dengan kualitas yang baik? dan solusinya adalah dengan cara menguji kain tenun atau pakaian berbahan kain tenun. Pada dasarnya ada dua cara pengujian yang dapat dilakukan pada kain tenun yaitu metode uji sensoris dan juga metode uji teknis. Dimana untuk pengujian lewat metode sensoris anda tidak memerlukan alat, dan pengujian ini dapat dilakukan ketika berbelanja kain tenun atau ketika anda berada di toko yaitu dengan cara dilihat, dipegang, diraba, diremas, diterawang dan dibentangkan. Sehingga kita hanya mengandalkan kemampuan diri kita dalam proses pengujian kain dan selain itu, kita juga dapat melakukan proses pengujian dengan melihat harga dari barang tersebut dimana barang yang mahal pasti memiliki kualitas yang sangat baik.
Kemudian metode pengujian yang kedua adalah pengujian secara teknis dimana kita akan memerlukan alat uji baik itu alat uji sederhana bahkan alat uji yang modern yang dimiliki dan sering digunakan oleh para pakar. Tetapi untuk membuktikan kualitas dari pakaian berbahan kain tenun, maka andapun dapat melakukan pengujian yang sederhana dengan menggunakan air. Anda dapat langsung mencipratkan air ke kain dan kita dapat melihat apakah warna kain luntur atau tidak.