Kekurangan gizi masih menjadi salah satu kondisi yang seringkali diabaikan dan tidak diketahui penyebabnya pada si kecil. Gizi buruk atau kekurangan gizi ini dikenal juga dengan istilah stunting. Kurangnya pengetahuan akan gizi buruk menjadi salah satu penyebab kondisi tersebut.
Gizi buruk juga bisa disebabkan oleh beberapa kondisi lain. Berikut akan kami coba jelaskan cara mencegahnya:
1. Penuhi Kebutuhan Nutrisi si Kecil
Perlu Anda ketahui, kebutuhan nutrisi atau gizi si kecil pertama kali dipenuhi pada saat dia masih di dalam kandungan. Nutrisi harus dipenuhi pada 1.000 hari pertama kelahirannya, atau sekitar 0 hingga 2 tahun. Dengan begitu, si kecil akan tercegah dari kekurangan gizi atau mengalami gizi buruk.
2. Mencukupi Kebutuhan Asam Folat, Zat Besi, dan Yodium
Sebagai informasi, zat besi, asam folat, dan yodium merupakan beberapa asupan yang harus diperhatikan oleh setiap orangtua. Pastikan si kecil mendapatkan makanan dengan kandungan-kandungan tersebut.
Tiga kandungan nutrisi di atas adalah nutrisi yang sangat penting untuk mencegah si kecil agar tidak kekurangan gizi. Selain itu, kandungan zat besi dan juga asam folat dapat mencegah anemia bagi ibu hamil.
Tiga nutrisi tersebut bisa didapatkan dari beberapa jenis makanan. Adapun makanan-makanan yang mengandung tiga kandungan tersebut yaitu seperti kentang, telur, brokoli, alpukat, dan juga pepaya.
3. Rajin Memeriksa Kandungan
Seperti yang kami jelaskan di atas, kebutuhan asupan nutrisi harus dimulai sejak si kecil di dalam kandungan. Salah satu cara yang tepat untuk mengetahui apakah si kecil dalam kandungan sudah terpenuhi asupan nutrisinya atau belum.
Jangan lupa juga untuk memberi si kecil asupan ASI eksklusif selama 6 bulan. Batas waktu tersebut merupakan batas waktu minimal pembelian asupan ASI yang wajib dilakukan agar si kecil terhindar dari kekurangan gizi.
Konsultasikan juga kepada dokter kandungan apa saja makanan-makanan yang cocok untuk si kecil yang masih di dalam kandungan.
Itulah beberapa cara yang paling mudah untuk mencegah stunting. Dengan tips di atas, sedikit banyaknya kini Anda bisa mengetahui bagaimana cara mencegah dan mengatasi si kecil yang mengalami kondisi kekurangan gizi. Semoga bermanfaat.